Ronaldo Ditembak Laser di Lyon, MU Protes

GETTY IMAGES/Shaun Botterill
Cristiano Ronaldo menunjuk sinar laser yang diarahkan kepadanya saat pemanasan sebelum melawan Lyon. Jumat, 22 Februari 2008 | 06:23 WIB

MANCHESTER, KAMIS - Manchester United (MU) menyatakan, pihaknya sudah melayangkan protes resmi kepada UEFA tentang kasus "penembakan" laser kepada Cristiano Ronaldo sebelum pertandingan 16 besar Liga Champions lawan Lyon, Kamis (21/2). Kini, MU tinggal menunggu tindakan apa yang akan dilakukan UEFA terhadap Lyon.

Sebelum pertandingan 16 besar Liga Champions itu, seperti biasanya, Ronaldo dkk melakukan pemanasan. Secara sengaja, seorang suporter sengaja menembakkan ballpen laser yang sinarnya ke arah mata Ronaldo.

Memang, sinar laser itu tak melukai atau merusak matanya. Namun, tindakan tersebut sangat disesalkan MU. Sebab itu, pelatih Sir Alex Ferguson langsung melayangkan protes ke UEFA.

"Kami telah melaporkan kejadian itu kepada UEFA sebelum pertandingan. Kami memperhatikan penembakan laser itu ke arah Ronaldo dan ofisial UEFA pun menyaksikannya," akta Ferguson.

UEFA sendiri belum memberikan reaksi terhadap kasus tersebut. Juru bicara otorita sepakbola Eropa itu mengatakan, pihaknya masih menunggu laporan dari wasit Luis Medina Cantalejo dan ofisial pertandingan Jan Damgaard, sebelum berkomentar atau membuat keputusan.

"Kami butuh informasi lebih lengkap tentang kasus ini, kemudian sebuah keputusan akan diambil," kata juru bicara tersebut kepada BBC.

"Jika memang terbukti ada kesengajaan untuk mengganggu Ronaldo, dalam kasus ini, jelas akan dinilai sebagai pelanggaran suporter. Kami akan segera menyelirikinya. Kami ukuran-ukuran tertentu untuk menangani berbagai pelanggaran yang berbeda, diawali dari peringatan, kemudian denda dan sebagainya," tambahnya.

Untungnya, sebuah kamera telivisi sempat menangkap adegan penembakan laser kepada Ronaldo tersebut. Ini bisa menjadi salah satu bukti sebagai masukan kepada UEFA. (AFP/HPR)

ronaldo